Bisnis Konsinyasi |
PiringInspirasi - Pada kesempatan ini admin mau berbagi inspirasi bagi anda yang ingin menambah penghasilan atau bagi anda yang masih tidak punya penghasilan sama sekali ,jelasnya ingin berpenghasilan.
Inspirasi yang akan saya bagikan ialah mengenai ide usaha sistem titip (Konsinyasi.) jelasnya begini, anda punya produk, misalnya: Roti Pandan, lalu roti tersebut anda titipkan ke warung-warung, yang cocok dengan produk anda.
Saya ulangi, usaha model seperti ini disebut dengan usaha konsinyasi, yaitu menitipkan barang kepada pihak lain (warung, toko dll) dengan tujuan dapat dijual kembali, dengan ketentuan pemilik warung dapat memperoleh komisi dari setiap penjualan produk.
Usaha ini sangat simpel, dimana usaha seperti ini sangat cocok bagi anda yang ingin menambah penghasilan atau berpenghasilan, dan bagi anda yang memiliki modal minim untuk mendirikan usaha (membuat produk dan tempat usaha.)
Dalam menjalankan usaha satu ini, tentu memiliki kelebihan dan kekurangan dimana dengan anda mengetahui mengenai kelebihan dan kekurangannya, anda dapat dengan mudah menentukan prospek usaha anda kedepan dan bagaimana mengatasi permasalahan yang akan terjadi.
Yuk!! Simak uraian dibawah ini mengenai kelebihan dan kekurangan yang ada pada usaha sistem titip produk, atau dikenal dengan sistem konsinyasi.
Keuntungan/Kelebihan dari usaha sistem titip ini diantaranya:
1. Resiko Kerugian Minim
Dalam menjalankan bisnis, mempertimbangkan untung dan rugi sangat diperlukan, seperti biasa sewa, hasil yang diperoleh bisa mencukupi atau tidak. Namun tidak dengan bisnis satu ini.
2. Tidak Memerlukan Tempat
Bagi anda yang ingin berpenghasilan, dengan bisnis ini tidak perlu biaya sewa tempat, karena bisnis dengan sistem titip, produk dapat diolah dari rumah, bahkan bisa sistem makelar.
3. Keuntungan Lumayan
Dengan sistem titip ini, anda tidak perlu lagi memikirkan mengenai biaya apapun kecuali biaya produksi, dengan begitu anda sudah hemat pengeluaran seperti biaya listrik, sewa dan DLL.
Kekurangan Sistem Titip Produk / Konsinyasi:
1. Resiko kerugian lebih cenderung menimpa yang dititipi, misalnya: anda menitipkan barang ke salah satu toko, dengan harga 800 bisa dijual dengan harga 1000. Maka komisi toko sebesar 200.
Apabila ada yang membeli semisal tidak/ lupa membayar? Maka, biaya yang dikeluarkan untuk mengganti, tidak sepadan dengan komisi.
2. Toko sulit mengambil keuntungan lebih sebab harga titip dan komisi yang diberikan sangat minim, kondisi barang yang tidak memungkinkan dijual lebih dari harga yang diberikan.
3. Penggantian produk yang tidak teratur sering terjadi, padahal kondisi produk tidak layak jual, misalnya produk sudah menjamur. Imbasnya, pemilik toko kebingungan harus bagaimana.
Misalnya dibuang khawatir dikira tidak mau membayar, dibiarkan sangat mengganggu pemandangan, parahnya lagi produk berupa makanan yang mudah basi dan Dll.
Baca Juga : 7 Tips Membangun Warung Kopi Modal Minim
Setelah membas mengenai kekurangan dan kelebihan dari sistem titip produk dan mengetahui bagaimana yang seharusnya dilakukan oleh penitip sebagai produsen sebagai pemilik produk, kita akan lanjut ke pembahasan berikutnya.
Kira-kira, produk apa yang cocok untuk usaha Konsinyasi? Saya rasa banyak sekali, mungkin semua produk bisa dijadikan usaha sistem titip. Bagi anda yang masih bingung, silahkan baca produk yang cocok untuk dijadikan usaha sistem titip, diantaranya :
Produk Yang Cocok Untuk Sistem Titip (Konsinyasi)
1. Kripik Singkong
Merupakan salah satu produk yang dapat anda produksi atau anda olah dirumah maupun dimana saja. Dari segi pengolahan, kripik singkong, juga terbilang sangat mudah untuk diproduksi sendiri.
PR anda ialah bagaimana mengemas kripik singkong agar terlihat produk berkualitas, begitu juga soal rasa, bagaimana agar kripik singkong enak dan renyah.
2. Kripik Tempe
Pernah mencicipi kripik tempe? Biasanya, kripik tempe dikombinasi dengan rasa-rasa agar kripik tempe memiliki banyak varian rasa, ada rasa balado, keju, dan lain-lain.
Mengingat bahan baku baku kripik tempe yang agak mahal, maka jangan heran kalau camilan ini harganya lumayan mahal. Namun, dari segi pengolahan kripik tempe dapat dikatakan mudah dan cocok bagi yang modalnya minim.
Bagi anda yang tidak suka ribet, kripik tempe bisa menjadi solusi bagi anda dalam menentukan produk untuk dijadikan usaha konsinyasi ini.
3. Kacang Bawang
Jangan putus asa karena mengira kacang bawang banyak yang sudah memproduksi, buang jauh-jauh fikiran psimis, yang perlu di ingat apapun bisnis yang anda jalankan pasti akan ada pesaing.
Maka tetaplah berfikir positif, jadikan pesaing sebagai penyemangat bagi anda, semakin banyak pesaing, maka bertambah pula semangatnya, tetap terus berusaha menjadi lebih baik lagi.
4. Roti Olahan Sendiri
Roti merupakan salah satu camilan yang dapat dijadikan produk untuk menjalan usaha sistem titip, sebab, selain rasanya enak roti termasuk camilan yang mengenyangkan.
Sudah tentu biasanya, roti merupakan salah satu camilan yang menjadi pengganti untuk sarapan pagi, nah cocoknya roti di titipkan di warung tongkrongan, seperti warkop dan lainnya.
Mungkin hanya itu yang dapat admin sajikan, kurang lebihnya dapat anda tambahkan sendiri, semoga bermanfaat, apapun yang menjadi tujuan anda semoga bisa segera terealisasi. Terimkasih